Proses Pembentukan Batuan Beku Batuan ini terbentuk langsung dari pembekuan magma, proses pembekuan tersebut merupakan proses perubahan fase dari fase cair menjadi padat. Pembekuan magma akan menghasilkan kristal-kristal mineral primer maupun sekunder. Pada saat tersebut terdapat cukup energi pembentukan kristal maka akan terbentuk kristal mineral berukuran besar sedangkan apabila energi pembentukan rendah akan terbentuk kristal yang berukuran halus. Bila pendinginan berlangsung sangat cepat maka kristal tidak terbentuk dan cairan magma membeku menjadi gelas.
Pengertian Batuan Piroklastik Batuan piroklastik merupakan batuan yang secara genetis lebih dekat dengan batuan beku ekstrusif, tetapi secara deskriptif dan petrogenesis memperlihatkan ciri (struktur dan tekstur) yang mirip dengan batuan sedimen klastik. Batuan ini dihasilkan secara langsung oleh aktifitas erupsi secara eksplosif dari gunungapi. Oleh karena itu, ciri umum batuan ini adalah mempunyai tekstur dan struktur sedimen klastik, tetapi disusun oleh material berbutir dari pembekuan magma secara langsung, baik berupa gelas, kristal maupun butiran batuan beku vulkanik dengan berbagai ukuran butir .
1. PENGERTIAN Merupakan penjelasan tentang ketahanan mineral terhadap pelapukan. Seri ini merangkum resistensi relatif mineral terhadap pelapukan umum pembentuk batuan silikat, dan menunjukkan bahwa mineral yang mengkristal pada suhu tertinggi, di bawah kondisi yang paling anhidrat, lebih mudah lapuk daripada mineral yang mengkristal terakhir pada suhu yang lebih rendah. ( www.mindat.org )
Komentar
Posting Komentar